RATU TIKET

Translate

Sunday, May 20, 2012

Salah Menilai

Seorang Ibu hendak berkunjung menemui putera pertamanya yang tinggal disebuah desa yang hanya mengeluti profesi seorang petani. Dalam perjalanan Ibu tersebut berkenalan dengan penumpang kereta lainnya yang kebetulan duduk bersebelahan dengannya.
Ibu tersebut sedikit bercerita kepada penumpang, di sebelahnya mengenai anak-anaknya, dan ternyata Ibu tersebut memiliki empat orang anak dengan profesi yang berbeda, yaitu anak keduanya adalah seorang dokter, anak ketiganya adalah seorang pengacara, dan anak terakhirnya adalah seorang insinyur. Penumpang sebelah yang mendengar cerita dari ibu tersebut sangat kagum akan keberhasilan dari ketiga anak Ibu tersebut. Dalam kekagumannya, ia berusaha untuk menghibur Ibu tersebut dengan berkata, “ibu jangan bersedih dengan profesi putera ibu yang pertama karena biar bagaimanapun putera pertama ibu adalah anak ibu juga.” Namun Ibu tersebut justru menjawabnya dengan senyuman dan diakhir senyumnya ia berkata, “justru putera pertamalah yang saya banggakan karena kegigihannya semua adik-adiknya bisa seperti sekarang ini”.
sebenarnya apapun profesi seseorang, entah sebagai petani, dokter atau pengacara, apapun itu akan kurang bermakna tanpa Anda berhasil membuat hidup orang lain jauh lebih baik. Jangan pernah merasa rendah diri dengan profesi anda saat ini dibandingkan dengan orang lain. Sejauh anda dapat membawa hidup anda dan orang lain kepada kehidupan yang lebih baik, itulah tolak ukur kesuksesan. Jadi, apapun profesi anda sekarang ini, berhentilah membandingkan profesi anda dengan orang lain dan mulailah membuat profesi anda sekarang ini dapat menjadi berkat bagi orang lain.
TIDAK ADA PROFESI YANG SALAH
YANG ADA HANYA PANDANGAN YANG SALAH

No comments:

Post a Comment

ADE RAHMA SELVIYANTI -- RATU TIKET (MENJUAL TIKET ONLINE DENGAN HARGA MURAH WA 0822.9936.6036